Samarinda — Salah satu guru SMP Muhammadiyah 5 Samarinda, Eneng Sonia, S.Pd, menghadiri kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas, serta Sekolah dengan Pembudayaan Keamanan Pangan, yang dilaksanakan pada Senin, 3 November 2025, bertempat di Hotel Grand Verona Samarinda.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kota Samarinda sebagai bentuk tindak lanjut dari pelaksanaan program nasional keamanan pangan yang melibatkan berbagai sektor, termasuk lembaga pendidikan. Tujuannya adalah untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun budaya keamanan pangan sejak dini melalui peran aktif sekolah, komunitas, dan masyarakat.
Dalam acara tersebut, SMP Muhammadiyah 5 Samarinda memperoleh sertifikat penghargaan dari BPOM Kota Samarinda atas komitmen dan konsistensinya dalam melaksanakan pembudayaan keamanan pangan di lingkungan sekolah tahun 2025. Penghargaan tersebut diserahkan secara simbolis oleh perwakilan BPOM Kota Samarinda dan diterima langsung oleh Eneng Sonia, S.Pd, selaku perwakilan sekolah. Melalui sertifikasi ini, SMP Muhammadiyah 5 Samarinda dinyatakan sebagai salah satu sekolah yang mendukung penerapan pola hidup sehat melalui edukasi dan pengawasan terhadap makanan yang dikonsumsi siswa, baik di kantin sekolah maupun dalam kegiatan sehari-hari.
Pemberian penghargaan ini menjadi bukti bahwa SMP Muhammadiyah 5 Samarinda termasuk dalam jajaran sekolah yang aktif menerapkan edukasi tentang pangan sehat dan aman di lingkungan pendidikan. Sekolah terus berupaya mengedukasi para siswa agar lebih selektif dalam memilih makanan, baik di kantin maupun di luar lingkungan sekolah, sebagai langkah menjaga kesehatan dan keselamatan mereka.
Kepala SMP Muhammadiyah 5 Samarinda, Agus Toto Suriyanto, S.Pd, M.M menyampaikan apresiasinya atas kerja keras seluruh guru dan warga sekolah yang telah berperan aktif dalam mendukung program keamanan pangan di sekolah.
“Kami berterima kasih kepada BPOM Kota Samarinda atas kepercayaannya. Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berkomitmen menjaga kualitas dan keamanan makanan yang dikonsumsi siswa. Sekolah bukan hanya tempat belajar akademik, tetapi juga tempat membangun kebiasaan hidup sehat dan bertanggung jawab,” tutur Beliau.
Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa partisipasi sekolah dalam program ini merupakan bagian dari upaya SMP Muhammadiyah 5 Samarinda untuk menjadi lembaga pendidikan yang peduli terhadap kesehatan dan kesejahteraan peserta didik, sejalan dengan nilai-nilai islami yang diajarkan di lingkungan sekolah.
Dengan diraihnya penghargaan ini, SMP Muhammadiyah 5 Samarinda semakin meneguhkan komitmennya untuk menjadi sekolah percontohan dalam penerapan budaya keamanan pangan di Kota Samarinda, serta berkontribusi dalam membangun generasi muda yang sehat, cerdas, dan berkarakter.

